Welcome to Sade Village! Salah Satu Desa yang berada di pulau cantik di indonesia. Siapa yang bisa menebak desa ini ada di pulau mana? Yaps betul sekali Pulau Lombok!
Pulau Lombok merupakan salah satu pulau yang ada di provinsi Nusa Tenggara Barat. Pulau ini biasanya di juluki dengan Pulau Seribu Masjid. Ada yang tau knapa? Karna kalau kamu berkunjung ke pulau ini, kamu tidak akan kesulitan menemukan Masjid karna hampir disetiap tempatnya memiliki masjidnya masing – masing dikarnakan mayoritas agama masyarakat di pulau ini adalah Muslim. Pulau ini juga sering dijuluki Bali kedua, karna memiliki destinasi wisata yang beragam yang beragam, yang cantiknya tidak kalah cantik dengan destinasi wisata yang ada di Bali.
Nah kali ini, aku menyempatkan waktu untuk singgah di salah satu Desa Wisata yang ada di Pulau Lombok, yakni Desa Sade. Desa Sade merupakan salah satu desa adat yang ada di Lombok, yang lokasi tepatnya ada di Rembitan, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.
Dari Lombok International Airport menuju ke Desa Sade menghabiskan waktu kurang lebih 17 menit perjalanan. Sepanjang perjalanan aku disugukan dengan indahnya pemandangan dan juga hamparan sawah yang sangat menyejukkan mata.
Lalu sesampainya disana, aku langsung memarkirkan mobil dan langsung bergegas masuk ke dalam. Sebelum masuk kami disambut dengan sangat ramah oleh masyarakat lokal yang ada disana. Nah sebelum masuk kedalam kita harus mengisi buku daftar tamu dulu, for your information di desa sade ini tidak ada tiket masuk, namun disini menggunakan sistem donasi dan untuk donasinya sendiri kurang lebih Rp. 20.000/orang. Dan di handle langsung oleh guide Lokal yang ada disana.
Pada saat memasuki Desa Sade, kami sudah disambut dengan atraksi menarik yang biasanya dilakukan oleh masyarakat desa ini. Atraksinya tersebut bernama Peresean. Peresean merupakan suatu atraksi yang biasanya dilakukan oleh masyarakat Lombok yang dimana atraksi tersebut melibatkan 2 pepadu yang bertarung menggunakan perisai yang dibuat dari kulit kerbau dan juga rotan yang disebut orang sana penyalin.
Peresean ini biasanya di iringi dengan musik gamelan. Persean sendiri konon katanya merupakan adu ketangkasan antara 2 pepadu laki – laki yang tujuannya untuk memperebutkan sesuatu. Ada juga yang mengartikan Peresean ini tujuannya untuk memperebutkan gadis yang ingin dipinang, dan masih banyak lagi pendapat – pendapat lainnya. Waduhh seru bangett kan!
Setelah menonton atraksi Peresean, akupun lanjut mengeksplor yang lainnya. suasana yang ada di desa sade ini masih sangat asri. Masyarakatnya yang ramah, rumahnya yang masih sangat tradisional dan masih banyak lagi. Di Desa Sade kita dapat melihat keseharian masyarakat Suku Sasak Lombok pada zaman dahulu yang masih dilestarikan hingga sekarang. Pada saat tour guide lokalnya memberikan banyak sekali informasi seputar Desa Sade yang menarik.
Desa sade juga memiliki beberapa hal unik, mulai dari Rumah contohnya. Rumah yang ada di desa sade sangat unik dan terlihat sangat kuno. Rumahnya ini memiliki nama yakni Bale Tani. Atap Bale Tani ini terbuat dari ilalang yang dimana atapnya dibangun lebih rendah dari pintu rumah. Filosofinya, hal ini bertujuan agar tamu yang akan memasuki bale tani ini menunduk sebagai bentuk penghormatan untuk menghormati tuan rumah. Bale Tani ini juga tidak memiliki jendela. Hal ini bertjuan untuk menjaga privasi tuan rumah.
Ada juga hal unik lain dari Bale Tani ini, yakni lantainya. Laintainya terbuat dari tanah liat, namun ada beberapa juga yang sudah dicampur dengan semen. Jadi nanti lantainya di pel menggunakan kotoran sapi yang masih baru atau fresh yang dimana hal tersebut bertujuan untuk mengusir nyamuk dan serangga supaya tidak masuk ke dalam rumah. Hal tersebut dianggap suci oleh masyarakat yang ada disana.
Di desa sade juga ada namanya Pohon Cinta. Konon katanya Pohon Cinta ini dijadikan tempat bertemu antara laki – laki dan perempuan desa tersebut saat akan merarik (menikah). Aku juga tidak lupa untuk mengabadikan beberapa Moment, ada juga yang memakai baju khas lombok yang disebut Lambung. Nah, lambung ini tentu menjadi pelengkap kesan estetika di foto – fotoku. Wahh menarik bangett kan! Nahh, Tunggu apa lagi yukk buruan ke Lombok, jangan lupa berkunjung ke Desa Sade!